Membangun Sistem Kerja Pemberdayaan Perempuan Bidang Ekonomi (Si Jaya Puan) melalui Kegiatan Tenun Ikat di Kabupaten Sumba Barat Daya
oleh
Debora Tanggu Ndedo
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak,
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sumba Barat Daya
Email: debora.ndedo@gmail.com
Oktaviana Ince Walu
Mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan
Universitas Persatuan Guru 1945 NTT
Email: inchewallu53@gmail.com
Abstrak
Salah satu potensi yang dapat dikembangkan untuk tujuan pemberdayaan ekonomi perempuan adalah kerajinan tenun ikat yang dapat menopang perekonomian masyarakat, dan pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Manfaat ini belum tercapai di Kabupaten Sumba Barat Daya, karena belum adanya suatu sistem kerja yang dapat dijadikan sebagai pedoman untuk pelestarian dan pengembangan tenun ikat. Untuk itu perlu dibuat suatu sistem kerja berupa: (1) Strategi pemberdayaan ekonomi perempuan; dan (2) Teknik pelaksanaan pemberdayaan ekonomi perempuan dengan kegiatan tenun ikat. Strategi pemberdayaan ekonomi perempuan, terdiri dari: (a) Penataan organisasi pengelola tenun ikat; (b) Pendidikan dan pelatihan tenun ikat; dan (c) Strategi pemasaran tenun ikat. Sedangkan teknik pelaksanaan pemberdayaan ekonomi perempuan dengan kegiatan tenun ikat, yang dilakukan berupa: (a) Penyiapan bahan baku dan peralatan tenun ikat; (b) Perbaikan proses pembuatan kain tenun Ikat; dan (c) Adanya upaya pengendalian kualitas kerajinan kain tenun ikat, guna menjamin kualitas yang baik.